Tag: freelance writer
-
A Farewell Note*
It was all started in one of those dark and gloomy days in November 2017. During a regular browse on the Internet, I came across this announcement in The Newbie Guide to Sweden website where theyβre looking for a volunteer blogger. It was naturally interesting for me because writing was the thing I wanted to…
-
Jangan Menulis di Majalah Kartini
Keinginan untuk menuliskan hal ini sebenarnya sudah ada sejak lama. Sengaja saya tunda-tunda dengan beberapa pertimbangan. Salah satunya adalah menunggu itikad baik dari salah satu majalah wanita paling tersohor di Indonesia itu. Tapi setelah menunggu tiga tahun lebih (iya tiga tahun, Anda tidak salah baca π ), dan tak kunjung ada respon ataupun tindak lanjut…
-
Working from Home #inthetimeofcoronavirus
There’s nothing new with the idea of working from home (WFH) for me. Especially after I moved to Sweden and doesn’t work full time anymore. My home is my working space. Along with library and cafe sometimes π Even so, there’s something different with the concept of WHF lately. It’s about the reason behind it…
-
#ceritamusimdingin
Musim dingin memang identik dengan suasana sendu. Cocok untuk merenung dan mengharu biru. Ditambah dengan keberadaan bayi mungil yang membuat lebih jarang keluar rumah, jadilah hari-hari dilalui dengan sesekali menulis puisi (kalau sempat dan sedang ada ide tentu saja π ). Puisi-puisi pendek ini sebelumnya sudah saya unggah di Instagram dengan tagar #ceritamusimdingin. Saya tuliskan…
Hayu Hamemayu
-
Achievement Unlocked
Beberapa bulan lalu, saya mengirimkan naskah cerita bersambung (cerber) berjudul Klub LDR ke Majalah Kartini. Tak lama kemudian bagian redaksi mengkonfirmasi bahwa cerber saya akan dimuat tapi untuk tanggal pastinya masih menunggu antrian. Saya pun tak ambil pusing. “Oke, akan saya cek kapan-kapan,” batin saya. Pagi tadi sambil menyiapkan sarapan, iseng saya mengecek aplikasi HIGO…